Selain Danrem 063/SGJ hadir juga Dir BNPT Dr. Dodi, Bupati Karawang yang diwakili Asda 1 Ahmad Hidayat, Dandim 0604/Karawang Letkol Kav Makhdum Habiburrahman, Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono, Perwakilan Kajari Jaksa Ricard, Ketua FKUB H. E Tajudin Noor, Kakesbangpolinmas Sujana Ruswana, Kemenag Karawang H. Dani Ramdani dan para Jama'ah Khilafahtul Muslimin Karawang.
Danrem 063/SGJ pada konferensi pers nya menegaskan "Sesuai perintah Presiden RI, Panglima TNI, Kepala Staf TNI-AD dan Pangdam III/Siliwangi tidak ada ruang untuk masyarakat yang berpaham selain Ideologi Pancasila".
"Hari ini saya beserta dengan Dandim 0604/Karawang, Kapolres, Kajari dan unsur Forkopimda Kab Karawang lainnya hadir disini menyaksikan atas kesanggupan niat dengan baik mengakui kekurangan, kekhilafan yang selama ini yang mempengaruhi adanya paham paham Ideologi selain Pancasila dan saat ini mengakui ideologi Pancasila".
"Alhamdulillah perwakilan dari Khilafahtul Muslimin mengikrarkan untuk kembali ke Ideologi Pancasila dan NKRI harga mati".
Adapun Deklarasi dan Ikrar Jama'ah Khilafatul Muslimin yakni :
Kami segenap pengurus dan anggota Khilafatul Muslimin Ummul Quro Kabupaten Karawang mendeklarasikan :
1. Mengakui dan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai 4 Pilar Kebangsaan.
2. Bertekad menjunjung tinggi prinsip Kebhinekaan, menjunjung toleransi beragama, dan menolak Radikalisme yang bertentangan dengan Pancasila.
3. Bertekad mengajak segenap warga Khilafatul Muslimin untuk mencegah penyebaran seluruh paham yang mengancam Persatuan dan Kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
4. Bertekad hidup berdampingan dengan segenap masyarakat sekitar secara harmonis dan menjunjung tinggi asas Bhinneka Tunggal Ika. (red).
FOLLOW THE Infonews Nusantara AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Infonews Nusantara on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram