KARAWANG, infonewsnusantara.net
Kegiatan Deklarasi Ajib diisi dengan pentas seni bela diri anak anak Jagaraksa yang telah mendapatkan medali sampai Tingkat internasional. Selain seni bela diri Padepokan Jagaraksa memeliki seni tari jaipong serta seni budaya khas sunda.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama DPP AJIB memberikan santunan terhadap anak yatim piatu.
Ketua umum DPP Ajib, Agus Suryanto menyampaikan, organisasi Ajib dibentuk sebagai wadah bersatunya para wartawan khususnya di Kabupaten Karawang dan di seluruh Indonesia pada umumnya, jurnalis harus guyub dan kompak,” ucap Yanto Jawa sapaan akrabnya.
Yanto Jawa menambahkan, usai deklarasi ini, pihaknya membuka pintu lebar untuk para jurnalis yang ingin bergabung ke Ajib, mari kita sama sama berkarya di dunia jurnalistik untuk menyampaikan informasi terbaik untuk masyarakat.
Dikatakan Yanto Jawa, setelah deklarasi ini, pihaknya akan langsung bergerak untuk merapihkan susunan organisasi dan menyusun program rencana rencana kerja Ajib, dan kami pun dalam waktu dekat kami akan membentuk kepengurusan AJIB di berbagai Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia,”ungkapnya.
Dikesempatan ini, Yanto Jawa mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang sudah berpartisipasi atas terselenggaranya Deklarasi Ajib,”pungkasnya.
Sekertaris Jendral Ajib Hendrik biasa di sapa Yerrydewa mengatakan, Acara ini terselenggara atas dukungan dan dorongan dari seluruh steak holder khususnya Kabupaten Karawang untuk kemajan bangsa.
Selain itu sebagai wadah penyampaian informasi terhadap public terkait publikasi program program pemerintah maupun non pemerintahan agar sampai ke Masyarakat luas.
Sekjen AJIB menegaskan, Dengan Deklarasi Asososiasi Jurnalis Internasional Bersatu Sudah tidak abu abu lagi, Dimana kami telah memiliki legalitas yang jelas baik dari Kemenkumham dan terdaftar di kesbangpol.
Yerrydewa Berharap dengan adanya perkumpulan AJIB dapat merubah menset negative menjadi positif demi kemajuan bangsa. Mari kita Bersama sama ( awak media ) menciptakan Tingkat kepercayaan masyarakat terhadap media.
Menurutnya Jurnalis sebagai sebuah seni berfikir dalam menyikapi kondisi Masyarakat yang di wujudkan dalam berita yang menggunakan Bahasa yang lugas tegas akan membutuhkan sentuhan keindahan agar dapat diterima tidak hanya pikiran namun dapat dirasakan kedalam sanubari .”Pungkasnya.(mat)
FOLLOW THE Infonews Nusantara AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Infonews Nusantara on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram