Senin, 28 November 2022

Kuli Bangunan Tega Merudapaksa Anak Tirinya Yang Masih Berstatus Pelajar SMP

Kuli Bangunan Tega Merudapaksa Anak Tirinya Yang Masih Berstatus Pelajar SMP




CIREBON, infonewsnusantara.net

Kuli bangunan di Kabupaten Cirebon tega merudapaksa anak tirinya yang masih berstatus sebagai pelajar kelas 2 SMP.

Bahkan, perbuatan bejat tersebut dilakukan tersangka berinisial SL (54) hingga berkali-kali kepada korban yang masih berusia 15 tahun.

Kasat Reskrim Polresta Cirebon, Kompol Anton, mengatakan, tersangka pertama kali melakukan aksinya pada 2020 saat korban masih kelas 6 SD.

Menurut dia, perbuatan itu akhirnya diketahui istri tersangka atau ibu kandung korban dan langsung melaporkannya ke Unit PPA Satreskrim Polresta Cirebon.

"Kasus ini terbongkar setelah korban menceritakan perbuatan ayah tirinya kepada ibu kandungnya," ujar Anton saat ditemui di Mapolresta Cirebon, Jalan R Dewi Sartika, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Senin (28/11/2022).

Ia mengatakan, dalam melakukan aksinya SL juga kerap mengancam korban akan diusir dari rumah apabila tidak menuruti keinginannya.

Karenanya, korban pun merasa ketakukan terhadap ancaman tersangka. Namun, SL hanya mengancam secara verbal dan tidak disertai tindakan kekerasan fisik.

Pihaknya mengakui, tersangka bekerja sebagai kuli bangunan di DKI Jakarta, dan setiap pulang ke Cirebon kerap meminta "jatah" kepada korban.

"Dari hasil pemeriksaan sementara diduga SL melakukan perbuatan bejatnya berulang kali selama kurun 2020 hingga Agustus 2022," kata Anton.

Anton menyampaikan, saat ini tersangka telah diamankan dan masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Unit PPA Satreskrim Polresta Cirebon.

Jajarannya juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti dalam kasus tersebut, di antaranya pakaian korban, ponsel, dan lainnya.

"Atas perbuatannya, tersangka dijerat Undang-Undang Perlindungan Anak dan diancam hukuman maksimal 15 tahun penjara," ujar Anton.(Ki)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2019 Infonews Nusantara | All Right Reserved